Liputan6.com, Doha : Apa yang menarik dari kemenangan (3-1) Spanyol versus Uruguay di Qatar adalah cara mereka mencetak gol. Pelatih "La Furia Roja", Vicente Del Bosque, menyoroti taktik serangan balik yang membuahkan dua gol terakhir timnya dalam laga persahabatan di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, Kamis (7/2/13), itu.
"Saya rasa kami bermain baik. Namun, saat tim mengorganisasi pertahanan dengan baik, mereka sulit menyerang. Serangan balik adalah yang menonjol dari mereka, kami harus berhati-hati. Lawan sangat berbahaya," ujar pelatih pertama di dunia yang meraih La Liga, Liga Champions, Piala Eropa, dan Piala Dunia, itu.
Selama ini, gaya tiki-taka ala negeri dari semenanjung Iberia itu identik dengan permainan menyerang. Gol yang tercipta merupakan hasil serangan yang dibangun dari lini pertahanan. Serangan balik yang dimainkan Spanyol menunjukkan variasi baru dalam permainan juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012 itu.
Del Bosque juga memberikan kejutan dengan memasukkan sejumlah pemain debutan dalam laga kontra Uruguay. Terutama di babak kedua, Spanyol tak lagi didominasi pemain dari dua klub raksasa Barcelona-Real Madrid. Mario Suarez (Atletico Madrid), Isco (Malaga), dan Monreal (Arsenal), adalah nama-nama di luar Barca-Madrid yang terlibat dalam pertandingan pemanasan sebelum menghadapi Finlandia, Maret mendatang, itu.
"Kami memiliki waktu enam pekan sebelum pertandingan melawan Finlandia. Tak cuma untuk urusan olahraga, kami melakukan hal yang baik dengan adanya pemain dari berbagai tim. Kami perlu mengingatkan diri kami bahwa kami memiliki pertandingan di bulan Maret," ujar mantan pelatih Real Madrid itu. (as/Def)
Del Bosque juga memberikan kejutan dengan memasukkan sejumlah pemain debutan dalam laga kontra Uruguay.
adu ayam